Tuesday, 8 September 2015

Me - Remote Server Linux



Server merupakan penyedia layanan yang harus selalu dapat berjalan dengan baik, tapi ada kala nya server memerlukan pemeliharaan, perbaikan server  biasa nya dilakukan perbaikan  dengan langsung mengakses konfigurasi menggunakan komputer server tersebut,  tapi ada kalanya di perlukan perbaikan server dengan memanfaatkan fasilitas remote,  yang bisa di akses meskipun tidak berada di lokasi server.
Ada beberapa cara yang bisa di lakukan untuk mengakses server  dan melakukan perbaikan, serta konfigurasi tambahan, yaitu dengan cara di remote,  remote ini bisa dilakukan meskipun kita menggunakan sistem operasi yang berbeda, khusus di linux terdapat beberapa program yang bisa digunakan untuk me remote server yaitu putty, win SCP,  XDRP dan sebagainya




Syarat supaya kita bisa me remote server adalah jaringan yang kita miliki harus selalu bisa mengakses server, baik itu dengan menggunakan intranet atau pun internet. Penting sifatnya apabila anda sebagai administrator jaringan,  mengetahui bagaimana cara nya bisa mengakses server  dengan menggunakan bermacam-macam cara. Untuk mempemudah pembahasan mari kita review, satu per satu software yang biasa digunakan untuk me remote server. Sebelumnya anda harus memastikan bahwa server memiiki protokol yang bisa digunakan untuk fasilitas ini, install program openssh-server, cara nya adalah dengan masuk sebagai super user dan ketikan perintah berikut ini #apt-get install openssh-server
1.       ssh
SSH (Secure Shell) merupakan standar yang digunakan untuk login dan mengendalikan komputer dari jarak jauh, yang mana SSH merupakan pengganti aplikasi telnet dan rlogin karena dianggap kurang oleh seorang admin untuk mengontrol komputernya dari jarak jauh.
SSH mempunyai kelebihan, yaitu :
  • Enkripsi password dan perintah-perintah, yang mana akan terlindung dari sniffer.
  • Fitur Tunneling, yang mana paket-paket perintah akan di proses dan dikirimkan melalui jaringan yang berbeda.
  • Klien SSH hampir ada di setiap sistem operasi.
  • Menggunakan kode khusus untuk identifikasi klien.
Versi Protokol SSH ada 2, yaitu versi 1 dan 2. Yang membedakannya adalah identifikasi dan enkripsi untuk menghubungkan komputer client dengan server. Protokol ini menggunakan port 22.
openSSH merupakan contoh aplikasi server untuk protokol SSH. Konfigurasi openSSH biasanya terdapat di “/etc” dan “/etc/ssh“.
Untuk SSH client banyak macamnya. Di lingkungan Windows biasanya menggunakan PuTTY yang merupakan aplikasi client SSH yang portable dan aman. Sedangkan untuk sistem operasi Macintosh menggunakan MacSSH.
Berikut ini adalah contoh penggunaannya dengan menggunakan terminal di linux

root@localhost:~# ssh server@192.168.1.1
The authenticity of host '192.168.1.1 (192.168.1.1)' can't be established.
RSA key fingerprint is 60:89:a6:1f:c4:ee:14:69:59:d9:74:76:4e:b3:1c:17.
Are you sure you want to continue connecting (yes/no)? yes
Warning: Permanently added '192.168.1.1' (RSA) to the list of known hosts.
server@192.168.1.1's password:
Linux server-desktop 2.6.32-21-generic #32-Ubuntu SMP Fri Apr 16 08:10:02 UTC 2010 i686 GNU/Linux
Ubuntu 10.04 LTS

Welcome to Ubuntu!
 * Documentation:  https://help.ubuntu.com/

0 packages can be updated.
0 updates are security updates.

Last login: Mon Apr 16 15:16:42 2012 from 10.10.200.247
server@server-desktop:~$ sudo -i
[sudo] password for server:
root@server-desktop:~#

Setelah proses ini selesai, maka anda bisa melakukan proses konfigurasi sama layak nya ketika berposisi sebagai super user di komputer server yang digunakan.

2.       Putty
Sama hal nya dengan ssh putty pun menggunakan port 22 untuk mengakses server, hanya saja beda nya putty di install di windows, sehingga memnugkin kan kita untuk login di komputer yang berbasis linux, dengan menggunakan komputer yang berbasis windows,  program putty ini harus di download terlebih dahulu, berikut adalah tampilan dari program nya :




Cara  menggunakan nya adalah isi Host Name [or IP address] dengan nama host atau pun IP address  dari komputer yang akan kita kendalikan, contoh di isi dengan alamat linux masing-masing, misal nya 192.168.1.1, kemudian pilih Open, maka akan muncul tampilan berikut ini :

login as: riki
riki@192.168.1.1's password:
Linux localhost 2.6.32-21-generic #32-Ubuntu SMP Fri Apr 16 08:10:02 UTC 2010 i686 GNU/Linux
Ubuntu 10.04 LTS

Welcome to Ubuntu!
 * Documentation:  https://help.ubuntu.com/

Last login: Thu Apr 19 14:28:39 2012 from 10.10.200.247
riki@localhost:~$
·         Catatan :
Sebelum bisa login ke komputer server, harus selalu dipastikan bahwa komputer client dan server dapat saling terhubung, dan login user name  beserta password nya di ketahui.


3.       WinSCP

Winscp adalah aplikasi yg berfungsi untuk transfer file atau copy file antara windows dengan linux. Kegunaan dari WinSCP ini adalah sebagai alat untuk transfer, atau lebih familiar kita kenal dengan sebutan upload dan download file melalui protokol ftp dan secure shell (SSH), Dengan WinSCP kita juga dapat melakukan editorial seperti mengedit isi file, merubah nama file menghapus file dan lain sebagainya.  Ada pun cara penggunaan nya adalah sebagai berikut :
·         Download WinSCP
·         Install Program WinSCP
·         Gunakan program dengan memanggil WinSCP, maka akan muncul tampilan seperti berikut ini :



Isi konfigurasi nya seperti gambar diatas, khusus untuk bagian Host name: di isi dengan alamat komputer linux yang akan di akses

4.       Xrdp
Xdrp merupakan fasilitas yang digunakan untuk me remote desktop komputer yang berbasis linux, dengan menggunakan fasilitas ini maka tampilan komputer akan berbasis GUI seperti pada komputer yang bersangkutan, dengan begitu lebih memudahkan penggunaannya, yang menjadi  kekurangannya adalah apabila menggunakan program ini diperlukan kinerja jaringan yang baik, karena akses nya sangat berat.

Ada pun langkah-langkah nya adalah sebagai berikut :
·         Install xdrp di komputer linux yang akan kita kendalikan cara nya ketikan #apt-get install xrdp , maka program akan segera di install
·         Setelah itu  di komputer linux yang akan di kendalikan,   Masuk ke menu System -> Preference -> Remote Desktop. Masukan konfigurasi seperti dibawah ini :


·       Adapun cara mengakses nya adalah dengan menggunakan komputer windows, seperti pada gambar dibawah ini


·         Setelah itu masukan IP address komputer yang akan di tuju, seperti pada gambar dibawah ini :


·         Setelah itu pilih Connect, maka akan mucul tampilan seperti dibawah ini :


·         Maka akan di tampilkan haman seperti pada gambar dibawah  ini

·         Server siap untuk digunakan

No comments:

Post a Comment