Nabi Isa a.s adalah nabi yang dikenal memiliki
banyak sekali keistimewaan, antara lain adalah menghidupkan orang yang telah
mati, dengan izin Alloh SWT tentunya, selain itu Nabi Isa a.s, juga memiliki
banyak keistimewaan yang lainnya seperti bisa berbicara semenjak dalam buaian,
kemudian membentuk
dari tanah (suatu bentuk) yang berupa burung dengan izin-Alloh SWT, kemudian ditiupkan
padanya, lalu bentuk itu menjadi burung
(yang sebenarnya) dengan seizin-Alloh SWT, bisa menyembuhkan orang yang buta
sejak dalam kandungan, menyebuhkan orang yang berpenyakit sopak, dan yang lebih
luar biasa nya lagi adalah mengeluarkan orang mati dari kubur, dan dengan
seizin Alloh SWT orang tersebut hidup kembali sebagai mana tercantum dalam
Al-quran surat Al Maidah ayat 110.
Mungkin karena keistimewaan dari nabi Isa a.s. yang
begitu banyak, kaum nasrani kemudian
mengangkat nya menjadi Tuhan, meskipun ada bantahan dalam Al-quran bahwa nabi
Isa adalah seorang nabi dan bukan Tuhan sebagaimana yang di sangka kan oleh
kaum nasrani, dan tahukan Anda, bahwa
bukan hanya nabi Isa a.s saja yang bisa menghidupkan kembali orang yang telah
meninggal dunia, dan salah satu nya adalah nabi Musa a.s, sebagaimana tercantum
dalam surat Al-Baqarah ayat 73 :
Lalu Kami berfirman:
"Pukullah mayat itu dengan sebahagian anggota sapi betina itu !"
Demikianlah Allah menghidupkan kembali orang-orang yang telah mati, dam
memperlihatkan padamu tanda-tanda kekuasaan-Nya agar kamu mengerti. (Surat
Al Baqarah Ayat 73)
Menurut Abu Aliyah mengatakan bahwa nabi Musa a.s memerintahkan mereka
untuk mengambil bagian dari anggota badan sapi betina untuk di pukulkan ketubuh
mayat tersebut, dan si mayat terebut dapat hidup kembali, akan tetapi setelah
menyebutkan siapa nama pembunuhnya, maka ia mati kembali seperti semula.
Sementara dalam kitab-kitab nasrani terdapat beberapa nabi yang juga bisa
menghidupkan orang yang telah mati, antara lain adalah Nabi Ilyas a.s sebagai
mana tercantum dalam
“Dan dia
berteriak kepada Tuhan, dan berkata, Wahai Tuhan, Tuhanku, apakah engkau
menimpakan kemalangan kepada janda ini yang menerima aku sebagai penumpang
dengan membunuh anaknya? … Aku bermohon kepadamu, kembalikanlah nyawa anak ini
kepadanya. Dan Tuhan mendengar suara Elia, dan nyawa si anak itu pun kembali
kepadanya dan kemudian si anak itu hidup kembali” (1 Raja-raja 17:19-20).
Selain
Nabi Ilyas, juga nabi Ilyasa a.s. :
Pada suatu
kali orang sedang menguburkan mayat.
Ketika mereka melihat gerombolan datang,
dicampakkan merekalah mayat itu ke dalam
kubur Elisa, lalu pergi. Dan demi mayat itu kena kepada tulang-tulang Elisa, maka hiduplah ia kembali dan bangun berdiri.
Selain Nabi Ilyas dan Ilyasa juga
ada Nabi Yehezkiel, meskipun demikian, pada nabi yang bisa menghidupkan orang
mati itu dilakukan dengan cara berdo’a dan memohon kepada Alloh SWT dan juga
dengan se izin Alloh SWT.
Selain menghidupkan orang mati,
ada juga nabi yang bisa menghidupkan hewan yang telah mati, dan sekali lagi
sudah barang tentu dengan se izin Alloh SWT,
dan nabi tersebut adalah:
Nabi Ibrahim a.s., sebagaimana
tercantum dalam Qs.2 Baqarah:260. Dan ketika Ibrahim berkata: "Ya Tuhanku,
perlihatkanlah kepadaku bagaimana Engkau menghidupkan orang-orang mati."
Allah berfirman: "Belum yakinkah kamu ?" Ibrahim menjawab: "Aku
telah meyakinkannya, akan tetapi agar hatiku tetap yakin. Allah berfirman:
"Ambillah empat ekor burung, lalu cincanglah semuanya olehmu. Lalu
letakkan diatas tiap-tiap satu bukit satu bagian dari bagian-bagian itu,
kemudian panggillah mereka, niscaya mereka datang kepadamu dengan segera."
Dan ketahuilah bahwa Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.
Meskipun demikian tidak ada satu pun dari para nabi ini yang mengangkat diri nya sebagai Tuhan, pengakuan nabi menjadi Tuhan hanyalah karangan beberapa orang belaka, yang kemudian dipercayai oleh umat-umat tertentu.
Meskipun demikian tidak ada satu pun dari para nabi ini yang mengangkat diri nya sebagai Tuhan, pengakuan nabi menjadi Tuhan hanyalah karangan beberapa orang belaka, yang kemudian dipercayai oleh umat-umat tertentu.
No comments:
Post a Comment